Sekilas: Artikel ini ditujukan untuk penggunaan klien AppsFlyer, yang seringkali disebut sebagai pemasang iklan atau pemilik aplikasi, menggunakan Platform untuk mencatat penggunaan dan atribusi aplikasi. Pemilik aplikasi menerapkan API OpenGDPR untuk mematuhi undang-undang perlindungan data yang berlaku seperti GDPR (Eropa), CCPA (California), LGPD (Brasil), dan PDPA (Thailand).
Pernyataan dari advokat kami: Tidak ada pernyataan di sini yang merupakan nasihat hukum. Panduan ini hanya disediakan untuk informasi dan kenyamanan Anda. Anda harus bekerja sama dengan penasihat hukum dan profesional lainnya untuk menentukan dengan pasti apakah GDPR, CCPA, atau undang-undang lainnya berlaku atau tidak untuk Anda. Hubungan privasi antara Anda dan AppsFlyer diatur olehKebijakan Privasi Layanan AppsFlyer. Untuk pertanyaan apa pun terkait Kebijakan Privasi Layanan ini atau untuk menghubungi petugas perlindungan data, silakan kirim email ke privacy@appsflyer.com. Untuk kepentingan pasal 27 Peraturan Perlindungan Data Umum (GDPR/General Data Protection Regulation), perwakilan dalam UE AppsFlyer adalah AppsFlyer Germany GmbH Kurfürstendamm 11, c/o WeWork, 10719 Berlin, Germany (contact privacy@appsflyer.com; +49-30-3119-9129)
Peraturan perlindungan privasi
Dalam artikel ini, referensi peraturan privasi mencakup peraturan yang tercantum dalam tabel berikut.
Peraturan | Logo | Deskripsi |
---|---|---|
GDPR | ![]() |
Peraturan Perlindungan Data Umum adalah peraturan UE (Uni Eropa) yang berkaitan dengan perlindungan data dan privasi untuk warga negara Uni Eropa |
CCPA | ![]() |
Undang-Undang Privasi Konsumen California |
LGPD | ![]() |
Lei Geral de Proteção de Dados |
PDPA | ![]() |
Undang-Undang Perlindungan Data Pribadi (Personal Data Protection Act/PDPA) |
Inisiatif OpenGDPR
Untuk menangani dan mengelola permintaan dari Subjek Data sesuai dengan peraturan perlindungan privasi, AppsFlyer, bersama-sama dengan mParticle, Amplitude, dan Braze, menginisiasi protokol OpenGDPR.
OpenGDPR adalah framework open source terpadu, yang memfasilitasi kerja sama antara perusahaan teknologi untuk penggunaan data konsumen yang wajar dan transparan. OpenGDPR memungkinkan vendor untuk melakukan tindakan privasi data di berbagai sistem yang memproses dan menyimpan data konsumen.
Anda dapat membaca inisiatif tersebut lebih lanjut di sini.
Definisi
Istilah GDPR | Istilah AppsFlyer | Deskripsi |
---|---|---|
User | Pengguna Aplikasi atau Pengguna Akhir | Pengguna Aplikasi adalah orang yang datanya dikumpulkan |
Pengontrol Data | Pemilik Aplikasi atau Pengiklan | Pemilik Aplikasi menentukan tujuan dan sarana yang digunakan untuk memproses data pribadi. |
Pemroses Data | AppsFlyer dan mitra | AppsFlyer dan partnernya memproses data pribadi atas nama pengontrol data |
Persyaratan GDPR
GDPR merinci hak-hak wajib dari Subjek Data, yang harus dipatuhi oleh Pengontrol Data. Untuk keperluan API, hak-hak ini diterjemahkan ke dalam berbagai jenis permintaan. Berikut ini adalah detail tentang bagaimana AppsFlyer memproses berbagai jenis permintaan.
Jenis permintaan (Hak) |
Definisi GDPR |
Memproses permintaan oleh AppsFlyer |
---|---|---|
Akses |
|
Pemilik Aplikasi menerima salinan data pribadi Pengguna Aplikasi yang diproses. |
Portabilitas |
Pengguna Aplikasi harus menerima semua data pribadi mereka dalam format yang terstruktur, umum digunakan, dan dalam format yang dapat dibaca sistem, seperti file CSV. |
Pemilik Aplikasi menerima salinan data pribadi Pengguna Aplikasi yang diproses. |
Rektifikasi |
Mengizinkan Pengguna Aplikasi untuk mengoreksi data miliknya jika mereka melihat adanya ketidakakuratan atau ketidakbenaran. Pemilik Aplikasi harus menghapus atau mengoreksi ketidakakuratan atau ketidaklengkapan data. |
|
Penghapusan |
Hak penghapusan memaksa Pemilik Aplikasi untuk menghapus data pribadi dalam waktu satu bulan sejak diterimanya permintaan tersebut. |
Data dihapus |
GDPR Requests API AppsFlyer
Gunakan GDPR Requests API seperti yang dijelaskan pada sesi ini untuk menerapkan kepatuhan terhadap GDPR.
- Permintaan GDPR: Melakukan salah satu dari jenis permintaan di atas: akses, portabilitas, penghapusan, koreksi.
- Permintaan Status - Kueri terhadap status permintaan GDPR saat ini
- Permintaan Keterangan: Pertanyaan tentang versi API dan Format Data yang didukung
- Pembatalan: Membatalkan permintaan GDPR selama tahap tertunda.
Pemilik Aplikasi harus menerapkan perubahan UI pada aplikasi mereka sehingga Pengguna Aplikasi dapat mengirimkan permintaan. Perhatikan bahwa permintaan GDPR adalah per satu pengguna pada satu waktu.
1. Permintaan GDPR
Alur Permintaan GDPR
Jenis-jenis permintaan GDPR, akses, portabilitas, penghapusan, dan koreksi, memiliki alur yang sama:
- Pengguna Aplikasi mengajukan permintaan.
- Pemilik Aplikasi membuat permintaan GDPR (lihat di bawah) dan mengirimkannya ke AppsFlyer.
- AppsFlyer menerima permintaan tersebut dan memberi respons "201 OK" untuk permintaan yang valid.
- Selama 48 jam berikutnya, permintaan ini menunggu giliran untuk diproses dan memiliki status tertunda. Pengguna Aplikasi dapat membatalkan permintaan tersebut.
- Setelah 48 jam, status permintaan berubah menjadi in_progress (dalam proses). AppsFlyer mengirimkan postingan balik (postback)'perubahan status’. Permintaan tersebut tidak dapat dibatalkan.
- a) Dalam 28 hari, AppsFlyer akan memenuhi permintaan tersebut.
Dalam kasus penghapusan atau koreksi, data Pengguna Aplikasi dihapus.
Dalam kasus portabilitas or akses, data Pengguna Aplikasi dapat diakses di AppsFlyer dashboard di bawah GDPR, atau via Request API (lihat di bawah).
b) Status permintaan diperbarui menjadi selesai.AppsFlyer mengirimkan postingan balik perubahan status.
Format Permintaan GDPR
GDPR Request API dapat dikirimkan via HTTP POST ke endpoint berikut ini -
https://hq1.appsflyer.com/gdpr/opengdpr_requests?api_token=[api token]
Token API adalah token API yang sama dengan yang digunakan untuk Pull API. Admin mengambil token Pull API dari laman token API di Dashboard.
Nama Properti | Wajib | Deskripsi |
---|---|---|
subject_request_id | Ya | String UUID v4. Dihasilkan oleh pengontrol pada saat pengajuan permintaan ke Prosesor. String ini dapat digunakan untuk memeriksa status permintaan, memperbarui, atau membatalkannya. |
subject_request_type | Ya |
Nilai string yang mewakili jenis Permintaan GDPR. Nilai bantuan:
|
subject_identities | Ya |
|
submitted_time | Ya |
|
property_id | Ya |
String yang mewakili aplikasi mobile yang mana�permintaan ini dicakup Contoh:
|
api_version | Tidak | Versi string yang diinginkan dari API GDPR Requests |
status_callback_urls | Ya |
|
Jenis Objek | Wajib | Deskripsi |
---|---|---|
identity_type | Ya |
|
identity_value | Ya |
|
identity_format | Ya |
|
Contoh permintaan penghapusan GDPR
curl --location --request POST 'https://hq1.appsflyer.com/gdpr/opengdpr_requests?api_token=[api_token]' \
--header 'Accept: application/json' \
--header 'Content-Type: application/json' \
--data-raw '{
"subject_request_id":"f4e5a271-f25e-4107-b681-************",
"subject_request_type":"erasure",
"submitted_time":"2020-07-05T10:00:00Z",
"subject_identities":[
{
"identity_type":"android_advertising_id",
"identity_value":"55*****-****-****-************",
"identity_format":"raw"
}
],
"api_version":"0.1",
"property_id":"com.*********.*******.********",
"status_callback_url":"https://examplecontroller.com/opengdpr_callbacks",
]
}'
Contoh Kode Permintaan Penghapusan GDPR
/*
using the okhttp package install from maven
https://mvnrepository.com/artifact/com.squareup.okhttp3/okhttp
*/
import okhttp3.*;
import java.io.IOException;
public class GdprSendRequest {
public static void main(String[] args){
OkHttpClient client = new OkHttpClient();
RequestBody body = RequestBody.create(null, "" +
"{\r\n\"subject_request_id\": \"<SUBJECT_ID>\"," +
"\r\n\"subject_request_type\": \"erasure\"," +
"\r\n\"submitted_time\": \"2018-11-02T15:00:00Z\"," +
"\r\n\"subject_identities\": [\r\n" +
"{\r\n\"identity_type\": \"android_advertising_id\"," +
"\r\n\"identity_value\": \"<ADVERTISING_ID>\"," +
"\r\n\"identity_format\": \"raw\"\r\n}" +
"\r\n]," +
"\r\n\"property_id\": \"com.example.application\"}");
Request request = new Request.Builder()
.url("https://hq1.appsflyer.com/gdpr/opengdpr_requests?api_token=<API_TOKEN>")
.post(body)
.addHeader("Content-Type", "application/json")
.addHeader("Accept", "application/json")
.build();
try {
Response response = client.newCall(request).execute();
System.out.println(response.code());
System.out.println(response.body().string());
System.exit(0);
} catch (IOException e) {
e.printStackTrace();
System.exit(1);
}
}
}
""" using the requests python package,
install using pip install requests """
import requests
import json
headers = {
"Content-Type": "application/json",
"Accept": "application/json"
}
params = {
"api_token": ""
}
body = {
"subject_request_id": "",
"subject_request_type": "erasure",
"submitted_time": "2018-10-02T15:00:00Z",
"subject_identities": [
{ "identity_type": "android_advertising_id",
"identity_value": "",
"identity_format": "raw" }
],
"property_id": "com.example.application"
}
body = json.dumps(body)
res = requests.request("POST",
"https://hq1.appsflyer.com/gdpr/opengdpr_requests",
headers=headers, data=body, params=params)
print(res.text)
/* using the request npm package,
install using npm install request */
var request = require("request");
var options = { method: 'POST',
url: 'https://hq1.appsflyer.com/gdpr/opengdpr_requests',
qs: { api_token: '' },
headers:
{ Accept: 'application/json',
'Content-Type': 'application/json' },
body:
{ subject_request_id: '<SUBJECT_ID>',
subject_request_type: 'erasure',
submitted_time: '2018-10-02T15:00:00Z',
subject_identities:
[ { identity_type: 'android_advertising_id',
identity_value: '<ADVERTISING_ID>',
identity_format: 'raw' } ],
property_id: 'com.example.application'
},
json: true };
request(options, function (error, response, body) {
if (error) throw new Error(error);
console.log(body);
});
using System;
using RestSharp;
namespace CS
{
class Gdpr
{
static void Main(string[] args)
{
var url = "https://hq1.appsflyer.com/gdpr/opengdpr_requests";
var apiToken = "?api_token=<API_TOKEN>";
var client = new RestClient(url + apiToken);
var request = new RestRequest(Method.POST);
request.AddHeader("Content-Type", "application/json");
Request.AddHeader("Accept", "application/json");
var body = "{\r\n\"subject_request_id\": \"<SUBJECT_ID>\"," +
"\r\n \"subject_request_type\": \"erasure\"," +
"\r\n \"submitted_time\": \"2018-11-02T15:00:00Z\"," +
"\r\n \"subject_identities\": [\r\n" +
"{ \r\n \"identity_type\": \"android_advertising_id\"," +
"\r\n \"identity_value\": \"<ADVERTISING_ID>\"," +
"\r\n \"identity_format\": \"raw\"\r\n }" +
"\r\n ]," +
"\r\n \"property_id\": \"com.example.application\"}";
request.AddParameter("undefined", body,ParameterType.RequestBody);
IRestResponse response = client.Execute(request);
// handle response by reading response.StatusCode
Console.WriteLine(response.Content);
}
}
}
2. Permintaan Status
Setiap permintaan GDPR yang diajukan nanti akan dapat dilihat statusnya dengan menentukan subject_request_id
. Ada empat jenis status yang tersedia:
- pending - Permintaan valid telah diterima dan sedang dalam antrean
- in_progress - Permintaan sedang diproses
- completed - Permintaan telah diselesaikan
- canceled - Permintaan telah dibatalkan
Format Permintaan Status
Permintaan dapat dikirimkan via HTTP GET ke endpoint berikut:
https://hq1.appsflyer.com/gdpr/opengdpr_requests/[subject_request_id]?api_token=[api token]
Contoh Respons Status
HTTP/1.1 200 OK
Content-Type: application/json
X-OpenGDPR-Processor Domain: example processor.com
X-OpenGDPR-Signature:
kiGlog3PdQx+FQmB8wYwFC1fekbJG7Dm9WdqgmXc9uKkFRSM4uPzylLi7j083461xLZ+mUloo3tpsmyIZpt5eMfgo7ejXPh6lqB4ZgCnN6+1b6Q3NoNcn/+11UOrvmDj772wvg6uIAFzsSVSjMQxRs8LAmHqFO4cF2pbuoPuK2diHOixxLj6+t97q0nZM7u3wmgkwF9EHIo3C6G1SI04/odvyY/VdMZgj3H1fLnz+X5rc42/wU4974u3iBrKgUnv0fcB4YB+L6Q3GsMbmYzuAbe0HpVA17ud/bVoyQZAkrW2yoSy1x4Ts6XKba6pLifIHf446Bubsf5r7x1kg6Eo7B8zur666NyWOYrglkOzU4IYO8ifJFRZZXazOgk7ggn9obEd78GBc3kjKKZdwaCrLx7WV5y9TMDCf+2FILOJM/MwTUy1dLZiaFHhGdzld2AjbjK1CfVzyPssch0iQYYtbR49GhumvkYl11S4oDfu0c3t/xUCZWg0hoR3XL3B7NjcrlrQinB1KbyTNZccKR0F4Lk9fDgwTVkrAg152UqPyzXxpdzXjfkDkSEgAevXQwVJWBNf18bMIEgdH2usF/XauQoyrne7rcMIWBISPgtBPj3mhcrwscjGVsxqJva8KCVCKD/4Axmo9DISib5/7A6uczJxQG2Bcrdj++vQqK2succ=
{
"controller_id":"example_controller_id",
"expected_completion_time":"2018-11-01T15:00:01Z",
"subject_request_id":"a7551968-d5d6-44b2-9831-815ac9017798",
"request_status":"pending",
"api_version":"0.1"
}
Postback Status
Seperti dijelaskan pada Alur Permintaan GDPR di atas, saat status permintaan GDPR berubah, dari pending menjadi in_progress kemudian completed, AppsFlyer mengirimkan postback GDPR ke endpoint yang meminta, disertai dengan properti status_callback_urls.
Contoh Status Postback:
POST /opengdpr_callbacks HTTP/1.1
Host: examplecontroller.com
Content-Type: application/json
X-OpenGDPR-Processor Domain: appsflyer.com
X-OpenGDPR-Signature: kiGlog3PdQx+FQmB8wYwFC1fekbJG7Dm9WdqgmXc9uKkFRSM4uPzylLi7j083461xLZ+mUloo3tpsmyIZpt5eMfgo7ejXPh6lqB4ZgCnN6+1b6Q3NoNcn/+11UOrvmDj772wvg6uIAFzsSVSjMQxRs8LAmHqFO4cF2pbuoPuK2diHOixxLj6+t97q0nZM7u3wmgkwF9EHIo3C6G1SI04/odvyY/VdMZgj3H1fLnz+X5rc42/wU4974u3iBrKgUnv0fcB4YB+L6Q3GsMbmYzuAbe0HpVA17ud/bVoyQZAkrW2yoSy1x4Ts6XKba6pLifIHf446Bubsf5r7x1kg6Eo7B8zur666NyWOYrglkOzU4IYO8ifJFRZZXazOgk7ggn9obEd78GBc3kjKKZdwaCrLx7WV5y9TMDCf+2FILOJM/MwTUy1dLZiaFHhGdzld2AjbjK1CfVzyPssch0iQYYtbR49GhumvkYl11S4oDfu0c3t/xUCZWg0hoR3XL3B7NjcrlrQinB1KbyTNZccKR0F4Lk9fDgwTVkrAg152UqPyzXxpdzXjfkDkSEgAevXQwVJWBNf18bMIEgdH2usF/XauQoyrne7rcMIWBISPgtBPj3mhcrwscjGVsxqJva8KCVCKD/4Axmo9DISib5/7A6uczJxQG2Bcrdj++vQqK2succ=
{
"controller_id":"example controller id at the processor",
"expected_completion_time":"2018-11-01T15:00:01Z",
"status_callback_url":"https://examplecontroller.com/opengdpr_callbacks",
"Subject_request_id":"a7551968-d5d6-44b2-9831-815ac9017798",
"Request_status":"pending"
}
3. Permintaan Laporan
Saat Permintaan Akses atau Permintaan Portabilitas selesai, Anda dapat mendownload laporan via HTTP GET ke endpoint berikut:
https://hq1.appsflyer.com/gdpr/download/[REQUEST_ID]?api_token=[TOKEN]
Laporan yang dihasilkan akan tersedia selama empat belas hari dari waktu penyelesaian.
4. Permintaan Keterangan
Untuk mempelajari format yang didukung oleh AppsFlyer, permintaan keterangan dapat dikirimkan via HTTP GET ke endpoint berikut:
https://hq1.appsflyer.com/gdpr/discovery?api_token=[api token]
Contoh Respons Keterangan
HTTP/1.1 200 OK
Content-Type: application/json
{
"api_version": "0.1",
"supported_identities": [
{
"identity_type": "android_advertising_id",
"identity_format": "raw"
},
],
"supported_subject_request_types": [
"erasure", "access", "portability", "rectification"
],
"processor_certificate": "https://exampleprocessor.com/cert.pem"
}
5. Permintaan Pembatalan
Anda dapat membatalkan permintaan GDPR, berdasarkan subject_request_id
, tetapi hanya selama fase pending .
Untuk melakukan itu, kirimkan HTTP DELETE dengan subject_request_id
ke:
https://hq1.appsflyer.com/gdpr/opengdpr_requests/[subject_request_id]?api_token=[api token]
Respons Pembatalan
Saat permintaan pembatalan GDPR diterima, AppsFlyer akan mengembalikan respons HTTP dengan kode status 202 dan beberapa parameter lainnya.
Setelah pembatalan permintaan diproses, AppsFlyer mengirimkan postback dengan statusdibatalkan .
6. Menguji API untuk Permintaan GDPR
API AppsFlyer ini adalah API pengujian untuk Requests GDPR API AppsFlyer.
Bagaimana Cara Kerja API ini?
API pengujian bekerja seperti berikut:
1. Setelah permintaan GDPR dibuat, permintaan tersebut langsung mendapat status ‘Pending’. Untuk tujuan pengujian, status berubah setiap 30 detik.
2. Jika endpoint untuk postback status telah disertakan ke dalam permintaan GDPR, postback pertama akan dikirim segera setelah permintaan dan dua postback status tambahan akan dikirim dalam interval waktu 30 detik.
Endpoint Pengujian Permintaan GDPR:
https://hq1.appsflyer.com/gdpr/stub?api_token=[api token]
Endpoint Pengujian Permintaan Status:
https://hq1.appsflyer.com/gdpr/stub/[request id]?api_token=[api token]
Endpoint Pengujian Permintaan Keterangan:
https://hq1.appsflyer.com/gdpr/stub/discovery?api_token=[api token]
Endpoint Permintaan Pembatalan:
https://hq1.appsflyer.com/gdpr/stub/[request id]?api_token=[api token]
Catatan
- Token API yang valid harus disertakan bersamaan dengan permintaan API.
- Pada properti ‘property_id’, ID App harus dimiliki oleh pemilik akun (berdasarkan token API).
7. Permintaan log
8. Kode pengembalian API GDPR dan pesan kesalahan
Kode pengembalian HTTP API GDPR dan pesan kesalahan dirinci dalam sesi ini.
Kode pengembalian | Deskripsi |
---|---|
201 | Dibuat |
202 | Permintaan pembatalan diterima |
400 |
Bad request (permintaan bermasalah). Bodi berisi kode dan pesan kesalahan seperti yang tercantum pada tabel berikut. |
Kode pengembalian kode 400 - bad request
Pesan yang memiliki kode 400 berisi JSON dengan kode dan pesan kesalahan.
{ "error":
{ "Code":400, "af_gdpr_code": "%AF error code%", "message":"%error message text%"
}
}
Kode Error |
Deskripsi (pesan) kesalahan |
---|---|
e111 | Melebihi batas nilai |
e211 | Tidak dapat membatalkan permintaan dengan status tidak valid |
e212 | Permintaan tidak diizinkan. Penghapusan sedang berlangsung untuk identifier (pengidentifikasi). |
e213 | Permintaan sudah ada |
e214 | Permintaan tidak ditemukan |
e311 | Jenis konten permintaan tidak valid |
e312 | Versi API tidak valid |
e313 | subject_request_id tidak valid |
e314 | submitted_time format tidak valid |
e315 | status_callback_url length tidak valid |
e316 | status_callback_url format tidak valid |
e317 | app_id format tidak valid |
e318 | identity_type tidak valid |
e319 | Platform aplikasi tidak sesuai dengan jenis identitas |
e320 | identity_type tidak valid |
e321 | Pengguna LAT tidak didukung via api |
e322 | subject_request_type tidak valid |
e323 | subject_identities format tidak valid |
e324 | subject_identities length tidak valid |
e325 | subject_identities value tidak valid |
e411 | AppID salah atau bukan milik akun Anda |
e412 | Tidak ada hak akses untuk membatalkan permintaan penghapusan |
e413 | Tidak ada hak akses untuk melihat permintaan |
e511 | Masalah internal, tunggu 60 menit lalu coba lagi. Jika masalah berlanjut, hubungi tim dukungan AppsFlyer. support@AppsFlyer.com |
Batasan
- Batasan nilai: 80 permintaan GDPR setiap 2 menit pada level akun.
Opt-Out
Artikel ini untuk keperluan klien AppsFlyer dan tidak ditujukan bagi pengguna aplikasi. Jika Anda adalah pengguna aplikasi dan menghendaki opt-out, Anda harus menghubungi penerbit aplikasi (pemilik).
Semua subjek data mempunyai Hak untuk Pembatasan Pemrosesan atas data mereka. Ketika subjek data menggunakan hak ini, pengontrol data harus berhenti memproses data pribadi subjek dalam kondisi apa pun, termasuk menghapus user tersebut dari semua upaya marketing langsung.
Untuk mematikan semua fungsi SDK di perangkat seluler, gunakan API isStopTracking. Setelah metode API ini dipanggil, SDK AppsFlyer berhenti berfungsi dan tidak lagi mengirimkan informasi apa pun ke server AppsFlyer.
Kode Programmer
Rincian untuk developer ditetapkan di bawah ini.
Tersedia dari Android SDK v. 4.8.7.
AppsFlyerLib.getInstance().stopTracking(true, context);
SDK dapat diaktifkan kembali dengan memanggil API yang sama dalam event apa pun, tetapi dengan nilai false.
Peringatan
Gunakan hanya API ini jika Anda ingin sepenuhnya memblokir pengguna ini dari fungsi SDK AppsFlyer manapun. Penggunaan API ini berdampak KRITIS pada laporan dan atribusi Anda.
Tersedia dari iOS SDK v. 4.8.3.
AppsFlyerTracker.shared().isStopTracking = true
[AppsFlyerTracker sharedTracker].isStopTracking = true;
Tersedia dari iOS SDK v. 4.8.3.
AppsFlyerLib.shared().isStopped = true
[AppsFlyerLib shared].isStopped = true;
Gunakan API ini saat inisialisasi SDK untuk secara eksplisit melakukan opt out:
public void setDeviceTrackingDisabled(boolean isDisabled);
Contoh Penggunaan:
AppsFlyer.setDeviceTrackingDisabled(true);
Fungsi SDK dapat diulang dengan memanggil deviceTrackingDisabled
kembali dan mengaturnya ke false.
Peringatan
Pengecualian pengguna berdampak SIGNIFIKAN pada informasi atribusi Anda.Gunakan opsi ini HANYA untuk wilayah yang secara hukum mencegah Anda mengumpulkan informasi pengguna.
Gunakan API ini saat inisialisasi SDK untuk secara eksplisit melakukan opt out:
void anonymizeUser(bool shouldAnonymizeUser)
Contoh Penggunaan:
AppsFlyer.anonymizeUser(true);
Fungsi SDK dapat direstart dengan mengaktifkan fungsi anonymizeUser
lagi diatur ke false.
Peringatan
Pengecualian pengguna berdampak SIGNIFIKAN pada informasi atribusi Anda.Gunakan opsi ini HANYA untuk wilayah yang secara hukum mencegah Anda mengumpulkan informasi pengguna.
Pelajari tentang skenario pengecualian lainnya dan cara menerapkannya.